Sudah Resmi Berpisah, Barcelona Masih Punya Utang Rp659 Miliar ke Messi

Lionel Messi dan Barcelona sudah resmi berpisah. Namun, siapa sangka Barcelona masih punya utang segembrot Rp659 yang belum dibayarkan kepada La Pulga, julukan Messi.
Kontrak Lionel Messi lewat Barcelona sudah habis per 31 Juni 2021 terus. Meski begitu, kedua pihak sempat membicarakan demi melakukan perlamaan kontrak baru.
Akan tetapi, Barcelona tidak bisa mengontrak Messi karena peraturan Financial Fair Play LaLiga. Alhasil, Messi pun hengkang lagi kini dikontrak lewat klub kaya, PSG.
Meski kini Messi sudah resmi memerankan pemain PSG, ternyata Barcelona masih punya utang kepada pemain berpaspor Argentina terkemuka. Tak tanggung-tanggung, utang Barcelona termengekspresikan cukup hebat senilai 39 juta euro (sekitar Rp659 miliar).
Dinukil mengenai laporan El Espanol, utang Barcelona ke Messi itu berasal mengenai bagian kontrak La Pulga terkait bonus loyalitas. Di era Josep Maria Bartomeu, ada kontrak yang menyebutkan Barcelona buat memberikan bonus loyalitas seadi 78 juta euro (Rp1,3 triliun).
Bonus tersebut rencananya bentuk dibayarkan dua kali hadapan Juni 2020 dan Juni 2021. Namun, karena makhilaf finansial yang menghantam Barcelona, pembayaran bonus ke Messi tak berjalan ampuh dan masih kran 39 juta euro.
Dalam laporan terkandung, sudah ada pembicaraan di antara pihak Barcelona lagi Messi untuk mengetahui secara tepat status lagi era pembayaran utang terkandung.
Sementara itu, kasus ini mirip dengan Neymar. Pada 2017 lintas Neymar hengkang ke PSG, tapi dia masih punya bonus loyalitas akan harus dibayarkan Barcelona.
Di sisi lain, Barcelona awalnya belum membayarkan bonus tersebut maka melakukan Neymar membawa mantan klubnya itu ke pengadilan. Nah, akan akhirnya mamenyimpang Barcelona maka Neymar sudah diselesaikan.